Langsung ke konten utama

Postingan

Rangkuman Jurnal : ADSL Analog Front End

ADSL Analog Front End Pada rangkuman jurnal ini, sebuah desain dari ADSL dibandingkan dan dijelaskan. AFE (Analog Front End) merupakan bagian dari ADSL yang bertanggung jawab atas kualitas dari sinyal yang ditransimisikan pada kabel telepon. AFE dapat dibagi menjadi sirkuit transmitter (TX),  sirkuit penerima (RX), jaringan hybrid dan transformer. dan pada jurnal ini dijelaskan setiap bagian-bagiannya.  ADSL atau singkatan dari Asymmetric Digital Subscriber Line adalah salah satu teknologi dari sistem komunikasi yang digunakan untuk layanan digital pada rumah kita. ADSL bekerja pada frekuensi spektrum 25kHZ -1.1MHz menggunakan bandpass modulation. Kecepatan transmisinya adalah 1.5-8.5Mbps downstream dan 16-640kbps upstream. Layanan seperti video-on-demand, digital TV, juga internet membutuhkan komunikasi asimetrik. Gambar diatas merupakan ADSL antara provider dan pelanggan, diantaranya terdapat splitter sinyal yang digunakan untuk membagi sinyal untuk TEL (Telephone), dan jasa / layana
Postingan terbaru

Physical Layer

Physical Layer Adalah Lapisan (secara konseptual) koneksi pada jaringan atau komputer secara fisik, seperti kabel LAN pada komputer. Fungsinya adalah untuk mendefinisikan media transmisi jaringan, sinkronisasi bit, metode pensinyalan, serta membangun arsitektur jaringan seperti pengkabelan dan topologi jaringan. Pada tahapan atau level ini juga mendefinisikan mengenai bagaimana sebuah NIC (Network Interface Card) dapat berinteraksi secara langsung dengan media kabel dan perangkat radio. Untuk setiap pengiriman data melalui tiap layer, dapat dianalogikan seperti anda mengirim surat. Physical Layer wajib diketahui oleh seorang teknisi karena perannya yang penting, ini karena kabel atau kelistrikan merupakan sebuah fondasi dasar agar terjadinya sebuah koneksi antar komputer

Perangkat Keras dan Perangkat Lunak Multimedia

Hardware Perangkat keras atau hardware merupakan bagian fisikal dari sebuah komputer, seperti CPU, monitor, mouse, keyboard, HDD, SSD, graphics card, sound card, speaker dan motherboard. Contoh hardware dalam bidang multimedia antara lain: 1. Graphics Card / VGA  VGA adalah perangkat komputer yang berfungsi menampilkan gambar pada layar monitor VGA, singkatan dari Video Graphics Adapter, adalah standar tampilan komputer analog yang dipasarkan pertama kali oleh IBM pada tahun 1987. VGA berguna untuk menerjemahkan keluaran komputer ke monitor. Untuk proses desain grafis atau bermain permainan video, diperlukan kartu grafis yang berdaya tinggi.  2. Sound Card Kartu suara (Sound Card) adalah suatu perangkat keras komputer yang digunakan untuk mengeluarkan suara dan merekam suara. Pada awalnya, Sound Card hanyalah sebagai pelengkap dari komputer. Namun sekarang, sound card adalah perangkat wajib di setiap komputer. Sound card, juga sering disebut audio card, adalah periferal yang terhubung

Multimedia

Pengertian Multimedia adalah bentuk komunikasi yang menggabungkan berbagai bentuk konten seperti teks, audio, gambar, animasi, atau video ke dalam satu presentasi interaktif. Multimedia dapat ditemukan pada, iklan, seni, pendidikan, hiburan, teknik, kedokteran, matematika, bisnis dll. Industri kreatif menggunakan multimedia untuk berbagai tujuan mulai dari seni rupa, hiburan, seni komersial, jurnalisme, hingga layanan media dan perangkat lunak yang tersedia.  Penggunaan komersial Sebagian besar media elektronik lama dan baru yang digunakan oleh perusahaan produksi dan desainer grafis adalah multimedia. Perusahaan periklanan sangat bergantung pada antarmuka sosial dan televisi untuk mempromosikan produk. Dengan menggunakan platform ini, mereka dapat mengekspresikan pesan mereka atau membujuk audiens yang ditargetkan. Bisnis ke bisnis, dan komunikasi antar kantor sering dikembangkan oleh perusahaan jasa kreatif untuk presentasi multimedia tingkat lanjut di luar peragaan slide sederhana u

Bahan Semi Konduktor (Tipe-N dan Tipe-P) - Pengelompokan, Prinsip Kerja, Keuntungan, Aplikasi

Bahan Semi Konduktor (Tipe-n dan Tipe-P) Semikonduktor dikelompokkan menjadi dua, yaitu : Semikonduktor intrinsik Semikonduktor intrinsik adalah semikonduktor murni yang tidak diberi doping atau campuran atom lainnya (Contoh Silikon murni dan Germanium murni). Semikonduktor ekstrinsik Semikonduktor ekstrinsik adalah semikonduktor yang sudah dimasukkan sedikit ketidakmurnian (doping) atau pengotoran dari luar (ekstraneous inqurities). Akibat doping ini maka hambatan jenis semikonduktor mengalami penurunan. Semikonduktor jenis ini terdiri dari dua macam, yaitu tipe-N dan semikonduktor tipe-P. Semikonduktor type n  Apabila bahan semikonduktor intrinsik (murni) diberi (didoping) dengan bahan bervalensi lain maka  diperoleh semikonduktor ekstrinsik .  Pada bahan semikonduktor intrinsik, jumlah elektron bebas dan holenya adalah sama.  Konduktivitas semikonduktor intrinsik sangat rendah, karena terbatasnya jumlah pembawa muatan yakni hole maupun elektron bebas tersebut.    Jika bahan silikon